Nagan Raya – Masyarakat Gampong Alue Dodok, Kecamatan Seunagan, meminta Inspektorat Nagan Raya aundit penggunaan Dana Desa di Gampong tersebut, dikarenakan ada dugaan pekerjaan fiktif dan tidak sesuai RAB.
Berdasarkan surat permohonan audit, Alue Dodok, 13 November 2024, yang ditanda tangan oleh perwakilan masyarakat gampong tersebut, T. Raja Don, Kami atas nama Masyarakat Gampong Alue Dodok, Kecamatan Seunagan, Kabupaten Nagan Raya memohon kepada Pj Bupati Inspektur untuk melakukan Auditor mengenai Dana Desa Tahun Anggaran 2022 s/d 2024.
Masyarakat menduga ada beberapa item yang fiktif dan tidak sesuai RAB, diantaranya kegiatan Tahun 2022 pengadaan 4 (Empat) buah lampu jalan masyarakat menduga yang terpasang cuma 1 (Satu), pembangunan jembatan hand traktor diduga tidak sesuai RAB, pembangunan MCK keluaga Geuchik, masyarakat pada umumnya tidak ada, saluran pembuang dusun kubu juga diduga tidak sesuai RAB.
Sementara itu kegiatan di tahun 2023, Kolam Ikan Lele masyarakat menduga Fiktif, penanggulangan darurat bencana diduga fiktif, pasar murah pengembaliannya tidak ada silfa pada tahun 2024, TPA inti tidak memenuhi syarat foto terlampir, pembangunan irigasi dusun jaya baru dan dusun nyak dalam diduga Markup, kegiatanan PHBI diduga fiktif, pembangunan MCK Mesjid diduga tumpang tindih, baliho APBG tidak pernah ditempel ditempat umum.
Kegiatan 2024, Pengadaan satu mobil perontok padi kelompok Hana Meugese masyarakat menduga sudah diperjualbelikan, oleh pihak ketiga, pengadaan 2 unit teratak diduga belum direalisasi sampai mau akhir tahun 2024, Rehabilitasi kolam ikan terpal diduga belum ada sebelumnya, kegiatan PHBI diduga fiktif, pembangunan lapangan bola voli diduga Markup, pembangunan saluran irigasi Dusun Kubu Tumpang diduga tumpang tindih, honor tengku meunasah selama 3 tahun diduga fiktif.
Sementara itu perwakilan masyarakat Gampong Alue Dodok, T Raja Don, saat dihubungi awak media, Minggu, 08 Desember 2024, membenarkan surat laporan tersebut, dan iya meminta kepada Inspektorat Nagan Raya untuk segera mengaudit realisasi dana desa di Gampong Alue Dodok 2022 s/d 2024,” ucapnya.
Sementara itu, Geuchik Alue Dodok, saat dikonfirmasi awak media mengatakan,” Alhamdulillah Sudah Monebv,” jawabnya singkat.
Sekedar informasi, Monev DD dan ADD merupakan kegiatan yang penting untuk memastikan bahwa Dana Desa digunakan secara optimal untuk pembangunan desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakat desa.
Berikut adalah beberapa manfaat Monev DD dan ADD: Meningkatkan kualitas perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan kegiatan pembangunan desa.
Monitoring dan Evaluasi (Monev) Dana Desa (DD) dapat dilakukan oleh pemerintah kecamatan, tim PMD, Pendamping Desa, dan Pendamping Lokal Desa.(Fadly P.B)