Bireuen – Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, meninjau Sekolah Rakyat di Gampong Beunyot, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, Rabu (19/11/2025). Sekolah yang dibuka pada 30 September 2025 itu merupakan bagian dari program Presiden Prabowo, yang memanfaatkan gedung bekas BLK hasil renovasi untuk pendidikan anak-anak dari keluarga miskin.
Saat ini, sekolah tersebut menjalankan tiga kelas, terdiri atas dua kelas tingkat SD dan satu kelas tingkat SMA, dengan total 75 siswa. Setiap kelas berisi 25 siswa. Seluruh peserta didik tinggal di asrama yang disiapkan dalam kompleks sekolah.
Dalam kunjungannya, Wagub Aceh terlihat berinteraksi langsung dengan para siswa. Dengan senyum, ia mengajukan pertanyaan sederhana namun menggambarkan kepeduliannya terhadap kondisi belajar mereka.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Makannya enak?” tanya Wagub.
“Belajarnya nyaman?” lanjutnya, yang kemudian dijawab antusias oleh para siswa.
Fadhlullah menegaskan bahwa Pemerintah Aceh akan memastikan seluruh kebutuhan siswa terpenuhi, termasuk fasilitas belajar, pemenuhan gizi, dan sarana asrama. Ia juga berkomitmen untuk memperjuangkan pemenuhan kebutuhan yang masih kurang kepada pemerintah pusat.
“Kita ingin memastikan anak-anak ini belajar dengan layak dan hidup dengan baik. Apa yang belum terpenuhi akan kita perjuangkan kembali ke pusat,” ujarnya.
Program Sekolah Rakyat ini menyasar anak-anak dari keluarga miskin kategori desil 1 dan 2, sebagai upaya memberikan akses pendidikan yang lebih merata dan berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat.
{Red}
